Kesalahan ini pernah saya alami saat tengah menjadi Blogger Pemula. Hal ini yang membuat saya justru tidak memiliki beberapa hal positif bagi blog saya. Dari hal penggunaan template serta bagaimana saya promosi. ternyata setelah saya cari2 info lebih ternyata perbuatan saya ini justru berdampak negatif terhadap kesehatan blog saya oleh karena itu sahabat TOP1 blog dalam melakukan kegiatan bloggin harus memerhatikan beberapa aspek aspek penting yang tidak boleh dilewatkan yang merupakan kesalahan para blogger pemula Mari kita lihat apa saja kesalah itu yaitu:
1. Terlalu sering ganti template
Sebenarnya tak apa juga kita terlalu sering ganti template mungkin dengan ini kita bisa mendapatkan kepuasaan yang lebih terhadap keindahan dari blog kita sendiri namun semua itu pun ada batasannya. Jadi jika anda telah mendaftarkan blog anda di search engine maka usahakan untuk tidak sesering mungkin melakukan pengeditan maupun penggantian template karena nantinya dalam pengideksan blog search engine mengalami kesuliatan.
2. Memulai tanpa memikirkan Tema
Tema sangat penting dalam sebuah blog. Tema berfungsi sebagai identitas blog kita nantinya apakah postingannya mengenai topik ini atau topik itu. Tanpa tema ibaratkan saja sebuah acara tanpa tujuan. Jadi sebelum memulai blog, kita harus memikirkan terlebih dahulu tema apa yang kita mampu untuk membuat postingan blog kita nantinya agar sebuah blog itu mempunyai tujuan.
3. Terlalu banyak Postingan dalam waktu dekat
Biasanya waktu saya menjadi blogger pemula saya terobsesi untuk memposting blog sebanyak mungkin dalam seharinya hal ini ternyata kendala terhadap kesehatan blog saya karena ternyata membuat sulit pengindeksan artikel tersebut. Sejauh yang saya amati pengindeksan artikel itukurang lebih 3 hari sekali google boots merayap blog saya. Jadi menurut logika saya untuk apa memposting terlalu banyak dalam waktu dekat toh google boot tidak sesering mungkin mampir diblog saya.
4.Kebanyakan Copas dari blog orang lain
Ada kalanya memang kita malas untuk posting dan kepala seakan kosong dari ide untuk posting (apa), sehingga jalan keluarnya adalah copy paste artikel dari blog lain. Meskipun anda sudah menghargai pemiliknya dengan mencatumkan sumber, namun kualitas artikel anda sudah tentu akan kurang. Karena kebanyakan copy paste, pengunjung pun akan merasa jenuh dengan postingan anda. Cobalah untuk membuat artikel karya sendiri atau setidaknya hasil copy paste yang direka ulang (restruktur) lebih dari 70% sehingga akan sangat berbeda dengan artikel aslinya
5.Ambisi yang berlebihan
Beberapa blogger pemula, terkadang berharap agar bisa segera mencapai ketenaran di dunia blogging dalam sekejap. Jelas saja hal itu adalah sesuatu yang mustahil. Bahkan penulis buku/novel best-seller saja hanya menulis satu-dua paragraf per hari, kemudian meninggalkannya untuk melakukan aktivitas lain, dan menyelesaikannya secara bertahap di lain waktu. Dalam dunia blogging, ketenaran tidak diperoleh dalam satu hari. Kalau Anda menginginkan ketenaran itu, lakukan saja dengan sabar. Tentukan target yang realistis dan masuk akal. Jangan egois. Lakukan blogwalking dan tinggalkan komentar yang cukup bermutu di blog lain. Balas dengan baik email atau komentar yang masuk ke blog Anda. Toh, Roma juga tidak dibangun dalam sehari semalam, bukan?
6.Tidak Menerima Kritikan dan Saran dan belajar dari kesalah itu sendiri
Satu hal mesti diingat, tidak semua orang memiliki mindset, pandangan dan pendapat yang sama. Adakalanya (jika belum, hanya soal waktu, pasti suatu saat Anda mengalaminya) Anda akan menerima kritikan, ketidaksetujuan, bahkan mungkin caci maki dari pembaca akibat dari apa Anda tulis. Dan menurut saya itu adalah hal bagus. Kenapa? Karena Anda berhasil membuat orang tertarik dengan tulisan Anda.
Terimalah kritikan. Jawab semua ketidaksetujuan dengan argumen, bukan malah balik 'menyerang' dengan sumpah serapah. Karena jika Anda melakukan hal itu, Anda dengan cepat akan kehilangan pembaca. Ambil pelajaran. Seringkali dari kritikan, Anda mendapat pelajaran sangat berharga.
Salam Blogger.
Gunakan akal sehat saat mengomentari.